Langsung ke konten utama

RPP perbandingan berbalik nilai K13 kelas VII SMP



RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Perbandingan Berbalik Nilai

 







Penyusun:
Charla Tarrua
A231 ... ...

Dosen Pengampu:
Drs........

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA
JURUSAN PENDIDIKAN MIPA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS TADULAKO
2017




RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Sekolah                          : SMP
Matapelajaran              : Matematika
Kelas/Semester             : VII/1
Materi Pokok                : Perbandingan
Alokasi Waktu              : 1 x 40 menit (1 Pertemuan)

A. Kompetensi Inti (KI)
1.    Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2.    Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3.    Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
4.    Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.




B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
No
Kompetensi Dasar
Indikator Pencapaian Kompetensi
1.
1.1 Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.                    





1.1.1        Memberi salam pada saat awal dan akhir pembelajaran sesuai agama yang dianutnya
1.1.2        Menunjukkan sikap bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang memberi kesempatan mempelajari kegunaan matematika dalam kehidupan sehari-hari melalui belajar perbandingan berbalik nilai.




1.
1.1 Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.                    





1.1.1        Memberi salam pada saat awal dan akhir pembelajaran sesuai agama yang dianutnya
1.1.2        Menunjukkan sikap bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang memberi kesempatan mempelajari kegunaan matematika dalam kehidupan sehari-hari melalui belajar perbandingan berbalik nilai.
2.
2.1 Menunjukkan sikap logis, kritis, analitik, konsisten dan teliti, bertanggung jawab, responsif, dan tidak mudah menyerah dalam memecahkan masalah.
2.2 Memiliki rasa ingin tahu, percaya diri, dan ketertarikan pada matematika serta memiliki rasa percaya pada daya dan kegunaan matematika, yang terbentuk melalui pengalaman belajar.
2.3 Memiliki sikap terbuka, santun, objektif, menghargai pendapat dan karya teman dalam interaksi kelompok maupun aktivitas sehari-hari.
2.1.1 Menunjukkan sikap teliti dalam pembelajaran matematika




2.2.1 Memiliki rasa ingin tahu dalam pembelajaran matematika





2.3.1 Berani presentasi di depan kelas.

3.
3.4 Memahami konsep perbandingan dan menggunakan bahasa perbandingan dalam mendeskripsikan hubungan dua besaran atau lebih
3.4.1 Memahami konsep perbandingan berbalik nilai.
3.4.2Menggunakan konsep perbandingan berbalik nilai untuk menyelesaikan masalah nyata




C. Tujuan Pembelajaran
Aspek Afektif
Melalui pembelajaran dengan pendekatan saintifik, diharapkan siswa dapat :
1.      Meningkat rasa iman dan taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
2.      Memiliki sikap jujur dan disiplin dalam menyelesaikan masalah dan tugas dari guru.
3.      Bersemangat dan serius dalam mengikuti pembelajaran matematika.
4.      Suka bertanya dalam proses pembelajaran.
5.      Berani presentasi di depan kelas saat proses pembelajaran.
Aspek Kognitif
6.      Melalui pembelajaran dengan pendekatan saintifik, siswa dapat memahami konsep perbandingan berbalik nilai.
Aspek Psikomotorik
7.      Melalui pembelajaran dengan pendekatan saintifik, siswa terampil dalam menggunakan konsep perbandingan berbalik nilai untuk menyelesaikan masalah sehari-hari.

D. Materi Pembelajaran
            Misal terdapat dua besaran A={a1, a2, a3,..., an} dan B={b1, b2, b3,...,bn} yang berkorespondensi satu-satu maka A dan B disebut berbalik nilai jika untuk ukuran A semakin besar tetapi B semakin kecil atau sebaliknya.

A
B
a1
b1
a2
b2
a3
b3
an
bn
Menyelesaikan perbandingan berbalik nilai

Catatan : jika nilai ukuran A semakin besar maka nilai ukuran B semakin kecil dan jika nilai ukuran A semakin kecil maka nilai ukuran B semakin besar. 


Contoh :
Seorang peternak mempunyai persediaan makanan untuk 30 ekor kambing selama 15 hari. Jika peternak menjual 5 ekor kambing, berapa hari persediaan makanan itu akan habis?
 
Berdasarkan contoh di atas, makin sedikit jumlah kambing, makin lama persediaan makanan akan habis. Perbandingan antara banyak kambing dengan lama hari persediaan makanan habis adalah salah satu contoh perbandingan berbalik nilai.

Jadi, pada perbandingan berbalik  nilai berlaku hal berikut:
Perbandingan berbalik nilai adalah sebuah perbandingan yang memiliki sifat besaran apabila salah satu bertambah maka yang lainnya akan berkurang.


E. Pendekatan, Model dan Metode Pembelajaran
1.      Pendekatan           : saintifik
2.      Metode                  : tanya jawab, diskusi, presentasi, penugasan.
F. Media, alat, dan sumber pembelajaran
1.      Media                    : tanyangan power point, papan tulis.
2.      Alat  dan bahan     : laptop, LCD, spidol.
3.      Sumber belajar      : buku paket, LK(lembar kerja)
G. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran
Fase-fase
Kegiatan pembelajaran
Alokasi Waktu
Kegiatan Guru
Kegiatan Siswa
Pendahuluan
5 menit

1.   Guru membuka pelajaran dengan menyampaikan salam, meminta salah seorang siswa untuk memimpin doa dan mengabsen siswa.
2.   Guru menyampaikan materi yang akan dipelajari, tujuan pembelajaran serta pendekatan pembelajaran yang akan digunakan (saintifik) dan apa yang akan siswa lakukan selama pembelajaran berlangsung.
3.   Guru memberikan apersepsi dengan mengingatkan kembali materi tentang perbandingan,rasio, serta perbandingan senilai.
4.   Guru memberi motivasi kepada siswa tentang pentingnya mempelajari perbandingan berbalik nilai.
5.   Guru membagi siswa kedalam 2 kelompok dimana tiap kelompok terdiri dari 4-5 (heterogen) kemudian guru membagikan lembar kegiatan kepada tiap kelompok.
1.   Siswa menjawab salam pembuka dari guru, berdoa bersama dan merespon saat guru mengabsen.

2.   Siswa mendengarkan apa yang guru sampaikan guru






3.   Siswa memperhatikan serta menjawab pertanyaan dari guru.


4.   Siswa menyimak motivasi dari guru.


5.   Siswa berkumpul bersama kelompok yang sudah ditetapkan oleh guru dan siswa menerima lembar kegiatan dengan tenang.

Kegiatan Inti
30 menit
Fase 1:
Mengamati
1.     Guru menunjukkan beberapa masalah sehari-hari untuk diamati.
1. Siswa mengamati dengan cermat dan antusias.




Fase 2:
Menanya
2.    Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya mengenai hal-hal yang belum dimengerti.
3.    Guru menjawab pertanyaan dari siswa dan memberikan bimbingan yang sifatnya terbatas kepada siswa.
2.Siswa bertanya mengenai hal-hal yang belum dimengerti.


3. Siswa menyimak penjelasan dan mengikuti arahan dari guru.

Fase 3:
Menalar
4.    Guru mengarahkan siswa untuk menemukan konsep perbandingan berbalik nilai, dengan melakukan kegiatan 1 pada lembar kerja.

5. Guru meminta siswa untuk membuat kesimpulan berdasarkan kegiatan yang dilakukan.
4.Siswa melakukan kegiatan sesuai dengan langkah-langkah yang ada pada lembar kegiatan untuk menemukan konsep perbandingan berbalik nilai.
5.Siswa bekerja sama dengan teman-teman kelompoknya untuk membuat kesimpulan tentang jawaban yang mereka dapatkan.




Fase 4:
mencoba
1.     Guru meminta siswa untuk menjawab pertanyaan dalam lembar kerja siswa sehubungan dengan perbandingan berbalik nilai secara berkelompok
2.     Guru berkeliling untuk membimbing setiap kelompok dan membantu jika ada kelompok yang mengalami kesulitan.
6. Menjawab pertanyaan dalam LKS secara berkelompok.




7. Siswa menanyakan kepada guru jika mengalami kesulitan






Fase 5: mengkomunikasikan
8. Guru menunjuk salah satu kelompok untuk mempresentasikan hasil kerjanya di depan kelas, dan kelompok yang lain menanggapi
9. Guru memberikan konfirmasi tentang kesimpulan yang diperoleh agar pemahaman dari setiap kelompok bisa disatukan.
8.Kelompok yang sudah ditunjuk mempresentasikan hasil kerjanya di depan kelas dengan tertib.



9. Siswa memperhatikan penjelasan guru.


Penutup
5  menit

1.    Guru memberikan soal individu untuk mengetahui ketercapaian pembelajaran hari ini.
2.    Setelah siswa selesai mengerjakan, guru meminta siswa untuk mengumpulkan hasil pekerjaan mereka.
3.    Guru dan siswa bersama-sama menyimpulkan kembali tentang perbandingan berbalik nilai.
4.    Guru menyampaikan apa yang akan dilakukan pada pertemuan selanjutnya.
5.    Guru memberikan tugas rumah (PR) kepada siswa untuk dikerjakan dan dikumpulkan pada pertemuan berikutnya.
6.    Guru mengakhiri pembelajaran dengan memberikan pesan agar siswa terus belajar dan memberi salam.
1. Siswa menerima dan mengerjakan soal   secara individu.

2. Siswa mengumpulkan hasil pekerjaannya


1.   Siswa menyimpulkan perbandingan berbalik nilai bersama guru.

4.Siswa membuat kesimpulan tentang apa yang dipelajari melalui arahan dari guru.
5.Menyimak dan mencatat tugas yang diberikan guru



6.Mendengarkan pesan dari guru dan menjawab salam.




H.PENILAIAN HASIL BELAJAR
1.         Sikap spiritual
a.         Teknik Penilaian : Observasi
b.        Bentuk Instrumen: Lembar Observasi
c.         Kisi-kisi:
No
Sikap/Nilai
Butir Instrumen
1.
2.
Berdoa sebelum dan sesudah menjalankan sesuatu.
Memberi salam pada saat awal dan akhir presentasi sesuai agama yang dianut
1
2
Instrumen: lihat Lampiran 4.
2.         Sikap sosial
a.         Teknik Penilaian  : Observasi
b.        Bentuk Instrumen: Lembar Observasi
Instrumen: lihat Lampiran 5.
3.         Pengetahuan
                                  a.   Teknik Penilaian: Tes
                                 b.   Bentuk Instrumen: Uraian
                                  c.   Kisi-kisi:
No
Indikator
Butir Instrumen
1.


Instrumen: lihat Lampiran 6.      
4.         Keterampilan
a.       Teknik Penilaian:Observasi
b.      Bentuk Instrumen: Lembar Observasi
c.       Kisi-kisi:
No
Indikator
Butir Instrumen
1.
Terampil dalam  merepresentasikan konsep phytagoras

Instrumen: lihat Lampiran 7.         
                                                                                                                Palu, 19 Maret 2017
Mengetahui                                                                                             Guru Mata Pelajaran
Kepala SMP




……………………………                                                                          Charla Tarrua
NIP.
Lampiran 1(menalar)

Materi                                      :  Perbandingan berbalik nilai
Hari/tanggal                            :  ...
Alokasi waktu                         :  10 menit
No kelompok                          :  ...

Nama anggota kelompok :
1)      ……………………….
2)      ……………………….
3)      ……………………….
4)      ……………………….
Petunjuk :
  1. Baca dengan teliti dan selesaikan soal yang ada dengan baik dan benar!
  2. Berdiskusilah dengan teman kelompokmu
Ø Kegiatan 1
    
Masalah 1
Ibu ani memiliki setoples permen yang berisi 60 buah permen yang akan dibagi rata kepada sekelompok anak yang bermain ditaman gembira.
Berapa jumlah permen yang diterima anak jika jumlah anak seperti pada tabel berikut.

Jika Jumlah Anak
Jumlah Permen yang diterima tiap anak
5    orang anak
...
6    orang anak
10  orang anak
...
15  orang anak
30  orang anak
60  orang anak


Masalah 2
Ibu meda membuat 80 cup cake yang akan diberikan kepada semua anak dipanti asuhan dengan tidak ada yang tersisa. Isilah tabel berikut untuk mengetahui jumlah cup cake yang diperoleh anak jika dipanti asuhan terdapat sejumlah anak seperti tabel berikut!

Jika jumlah anak
Jumlah cup cake yang diperoleh
40 orang anak

20 orang anak

16  orang anak

8orang anak



Dari masalah 1 dan masalah 2 diatas, apa yang dapat kalian simpulkan mengenai perbandingan berbalik nilai?

Lampiran 2
Ø Kegiatan 2

Lembar Kerja Siswa
Materi                                      :  Perbandingan Berbalik Nilai
Hari/tanggal                            :  ....
Alokasi waktu                         :  ...
No kelompok                          :  ...

Nama Kelompok :
1)      …………………………
2)      …………………………
3)      …………………………
Setelah memahami konsep tentang perbandingan berbalik nilai, kerjakan soal berikut dengan teman kelompokmu!
1.    Sebuah panti asuhan mempunyai persediaan beras yang cukup untuk 35 anak selama 24 hari. Berapa hari beras itu akan habis jika penghuni panti asuhan bertambah 5 anak?
2.    Seorang pemborong akan membangun rumah dalam waktu 48 hari jika dikerjakan oleh 18 pekerja. Jika ia menghendaki selesai dalam waktu 32 hari, banyaknya tambahan pekerja yang diperlukan adalah ...?

Jawaban:




 Lampiran 3
Soal Evaluasi
Nama :…………………………………
Kelas :……………………………….
Waktu : 3 menit
Secara mandiri, kerjakanlah soal berikut dengan baik dan benar!
1.      Seorang peternak mempunyai persediaan pakan ternak untuk 72 ekor ayam selama 10 hari. Peternak itu membeli 18 ekor lagi, maka dalam beberapa hari persediaan pakan itu akan habis. Tentukan dalam berapa hari persediaan akan habis?
2.      Sebuah kapal dapat dibuat oleh 45 orang selama 24 hari. Jika ada pesanan kapal harus selesai dalam waktu 18 hari berapa orang pekerja yang diperlukan?
Jawaban :
Lampiran 4
Lembar Penilaian Sikap Spiritual
No
N a m a
Siswa
Berdoa sebelum dan sesudah menjalankan sesuatu.
(1)
Memberi salam pada saat awal dan akhir pembelajaran.
(2)
Total Skor
1
2
3
4
1
2
3
4

1
 Widya Meistika Tinangon









2
 Riska Utami









3
Lita Citra Dewi Lombua









4
Kalis Widiarsi









5
Ni Kadek Novita Sari









6
Multazam









7
Moh.Faisal Ramdhani









8
Satrian Sambolangi









Keterangan:
3        : Selalu
3    : Sering
2    : Kadang-kadang
1    : Tidak pernah

Penskoran :
Skor akhir menggunakan skala 1 sampai 4
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :

 










Lampiran 5

Lembar Penilaian Sikap Sosial

Mata Pelajaran          : Matematika
Kelas/Semester          : VII/1
Waktu Pengamatan  :

Indikator sikap aktif (keaktifan) dalam pembelajaran luas dan keliling segitiga
1.        Kurang baik jika menunjukkan sama sekali tidak ambil bagian dalam pembelajaran.
2.        Baik jika menunjukkan sudah ada  usaha ambil bagian dalam pembelajaran  tetapi belum konsisten.
3.        Sangat baik jika menunjukkan sudah ambil bagian  dalam menyelesaikan tugas kelompok  secara terus menerus dan konsisten.

Indikator sikap berpikir kritis dan logis dalam pembelajaran luas dan keliling segitiga
1.        Kurang baik jika menunjukkan sama sekali tidak berusaha berpikir kritis dan logis untuk menyelesaikan masalah yang ditemukan.
2.        Baik jika menunjukkan sudah ada  usaha
3.        Sangat baik jika menunjukkan sudah ambil bagian  dalam menyelesaikan tugas kelompok  secara terus menerus dan konsisten.

Indikator sikap bertanggung jawab terhadap hasil pekerjaan
1.        Kurang baik jika menunjukkan sama sekali tidak bertanggung jawab terhadap hasil pekerjaan
2.        Baik jika menunjukkan sudah ada sikap bertanggung jawab terhadap hasil pekerjaan tetapi belum konsisten.
3.        Sangat baik jika menunjukkan bertanggung jawab terhadap hasil pekerjaan secara terus menerus dan konsisten.


Indikator sikap bekerja sama dalam kegiatan kelompok.
1.      Kurang baik jika sama sekali tidak berusaha untuk bekerja sama dalam kegiatan kelompok.
2.      Baik jika menunjukkan sudah ada  usaha untuk bekerja sama dalam kegiatan kelompok tetapi masih belum konsisten.
3.      Sangat baik jika menunjukkan adanya  usaha bekerja sama dalam kegiatan kelompok secara terus menerus dan konsis
Bubuhkan tanda √pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.
No
NamaSiswa
Sikap
Aktif
BerpikirKritis
Bertanggungjawab
Bekerjasama
KB
B
SB
KB
B
SB
KB
B
SB
KB
B
SB
1.
Widya Meistika












2.
Riska Utami












3.
Lita Citra D.L












4.
Kalis Widiarsi












5.
Ni Kadek












6.
Multazam












7.
Moh.Faisal R












8.
Satrian S.












Keterangan:
KB      : Kurang baik
B         : Baik
SB       : Sangat baik



Lampiran 6
Pedoman Penilaian Pengetahuan.
No
Penyelesaian
Skor
Kegiatan 2
1.

















2.

Cara I
Persediaan makanan 35 anak selama 24 hari dan bertambah 5 anak berarti ada 35+5=40 anak untuk y hari, dapat ditulis sbb:
35 . 24 = 40 . y
840= 40 . y
 y =  hari
 y = 21 hari
Jika terdapat 40 anak dipanti asuhan tersebut, persediaan makanan akan habis dalam waktu 21 hari.
atau
Cara II
Banyaknya anak
Banyak hari
35
24
40
y
y =  x 24 = 21 hari

Cara I
48 hari rumah dibangun oleh 18 pekerja. 32 hari, banyaknya pekerja diperlukan x pekerja.
18 . 48 = 32 . y
864 = 32 y
y = 27 pekerja
jadi, banyaknya pekerja yang dibutuhkan agar rumah selesai dalam waktu 32 hari adalah 27-18 = 9 pekerja.
Atau boleh menggunakan cara II

40

















60
Total Skor
100


Perhitungan nilai akhir dalam skala 0 – 100 , dengan pedoman sebagai berikut          
                


Lampiran 7

LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN KETERAMPILAN
Mata Pelajaran        : Matematika
Kelas/Semester       : VII/1
Tahun Pelajaran      :
Waktu Pengamatan :
Indikator terampil menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan menemukan perbandingan berbalik nilai
1.      Kurang terampil jika sama sekali tidak dapat menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan perbandingan berbalik nilai.
2.      Terampil jika menunjukkan sudah ada  usaha untuk menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan perbandingan berbalik nilai.
3.      Sangat terampill, jika menunjukkan adanya  usaha untuk menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan perbandingan berbalik nilai.
Bubuhkan tanda √pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.
No
NamaSiswa
Keterampilan
Menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah
KT
T
ST
1
Widya Meistika



2
Riska Utami



3
Lita Citra D.L



4
Kalis Widiarsi



5
Ni Kadek



6
Multazam



7
Moh.Faisal R



8
Satrian S.









Keterangan:
KT       : Kurang terampil
T          : Terampil
ST        : Sangat terampil



 









    



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bentuk dan Teknik Penulisan Tes (Tes Pilihan Benar-Salah & Tes Sebab-Akibat)

Bentuk dan Teknik Penulisan Tes (Tes Pilihan Benar-Salah & Tes Sebab-Akibat)   KATA PENGAN TAR Puji syukur kami haturkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas limpahan rahmat dan hidayah-Nya sehing ga makalah Assesmen Pembelajaran Matematika yang berjudul “Bentuk dan Teknik Penulisan Tes (Tes Pilihan Benar-Salah & Sebab Akibat) ” ini dapat ter selesaikan.             Kami juga mengucapkan terima kasih atas bantuan dari teman-teman dan bimbingan dari dosen mata kuliah Assesmen Pembelajaran Matematika dalam penyusunan makalah ini , s ehingga makalah ini dapat terselesaikan pada waktu yang telah ditentukan .          Kami menyadari bahwa dalam makalah ini masih terdapat kekurangan dalam hal penyusunan, serta kekeliruan baik dari segi penulisan, pengutipan, d an lain-lain . Oleh karena itu, penyusun   mengharapkan kritik dan saran yang dapat membangun . Penyusun juga berharap bahwa makalah ini dapat memberikan informasi

laporan hasil pengamatan pertambangan paboya, palu sulteng

BAB I PENDAHULUAN 1.1   Latar Belakang Indonesia adalah negara yang memiliki berbagai macam bahan tambang yang terdapat di dalam tanahnya, bahan tambang banyak ditemukan di berbagai dareha tertentu. Bahan tambang tersebut seperti minyak bumi, gas alam, emas, batu bara, bijih besi, dan aspal merupakan jenis bahan tambang yang terdapat di wilayah-wilayah tertentu di Indonesia. Emas mempunyai sebutan Logam Mulia salah satu mineral yang terdapat di Indonesia yang memiliki nilai ekonomis yang tinggi. Nilai investasi emas meningkat setiap tahunnya, ini dikarenakan perdangangan emas yang terus meningkat   dari waktu ke waktu. Emas juga memberikan kontribusi berupa devisa yang sangat besar bagi negara-negara pengekspor emas, oleh sebab itu banyak orang yang berinvestasi menggunakan logam mulia ini. Emas terdapat di sekitar permukaan tanah atau di dalam lapisan tanah, daerah aliran sungai adalah tempat yang banyak terdapat logam ini, karena sungai merupakan tempat lewatnya mine